BASIC BEVERAGES KNOWLEDGE (NON-ALCOHOLIC)
Beverages adalah minuman atau campuran minuman yang dapat
dikonsumsi, yang memiliki sifat penghilang rasa haus (thirst-quenching),
menyegarkan (refreshing), menstimulasi (stimulating), serta menyehatkan
(nourishing). Disebut refreshing karena manfaatnya menggantikan cairan tubuh
yang hilang karena keringat atau penguapan. Stimulating karena dapat
meningkatkan detak jantung dan tekanan darah; seperti kandungan yang terdapat
pada minuman ber-alkohol, kafein pada kopi, ataupun kandungan thein pada teh.
Beverage bersifat nourishing karena nutrisi yang terdapat pada jus buah, susu,
maupun minuman yang mengandung coklat.
Sebagian besar minuman memasok energi dalam bentuk gula atau
alkohol. Mereka juga memberikan nutrisi lain seperti garam mineral dan vitamin.
Sebagai contoh, susu memberikan kalsium dan jeruk buah-buahan memberi vitamin
C.
Umumnya, orang minum untuk satu atau lebih dari enam alasan
berikut;
1. Untuk memuaskan
dahaga,
2. Ingin mabuk,
3. Bersosialisasi,
4. Untuk menikmati
rasa minuman,
5. Untuk memuaskan kecanduan (alkohol),
6. Upacara keagamaan atau adat kebiasaan .
KLASIFIKASI BEVERAGES
Beverages adalah formulasi yang khusus dipersiapkan untuk
dikonsumsi. Kata "Beverages" telah diturunkan darikata Latin "bever" yang berarti istirahat dari pekerjaan.
Setelah bekerja orang cenderung merasa haus karena kehilangan cairan dan cenderung minum air
atau minuma lainnya untuk mengimbangi kehilangan cairan.
Minuman secara luas dapat diklasifikasikan menjadi dua.
Yaitu Minuman Beralkohol dan Minuman Non-alkohol. berikut ini chart klasifikasi minuman
Klasifikasi Non-Alcoholic Beverages
A. Natural Mineral Water
Yang disebut Spring water adalah
air yang diambil dari mata air bawah tanah yang mengalir secara natural ke
permukaan tanah. Air ini mengandung banyak mineral karena pergerakannya didalam
tanah yang mengalir melalui bermacam jenis batuan dan mineral lain. Peristiwa
ini menghasilkan rasa khas terhadap air itu dan bahkan terkadang juga
mengandung gelembung karbon secara alami. Zat-zat penting yang terdapat dalam
air ini antara lain garam dan sulfur, serta bermacam jenis gas dalam volume
yang menyehatkan. Karena itulah, spring water seperti ini banyak di jual dalam
kemasan atau botol dan juga disebut mineral water atau air mineral.
Contoh (Merk) : Equil Natural,
Evian
B. Artificial/ Aerated Mineral Water
Minuman ini di isi atau di
lengkapi dengan gas karbon. Tujuannya adalah memberikan sensasi terhadap
minuman itu dan juga menguatkan rasa, sehingga masih terasa nikmat sesaat
setelah minuman dinikmati. Proses karbonasi (carbonated) terjadi saat air tercampur
dengan gas karbon dioksida. Proses pencampuran ini menghasilkan desis saat
botol minuman dibuka, dan gelembung udara yang berisi karbon meletup di
permukaan minuman. Saat itulah minuman ini seharusnya dinikmati. Contoh minuman
ini adalah; air soda, coca cola, ginger ale, pepsi, sparkling water, dll.
C. Juices
Ini adalah jenis minuman yang
murni diambil dari buah-buahan. Buah diperas secara mekanis atau manual tanpa
melibatkan api (dimasak), atau bahan campuran lain. Saat ini banyak orang juga
menyukai juice yang terbuat dari campuran buah dan sayur, atau hanya sayuran
yang di blender dengan sedikit air. bahkan kombinasi beberapa buah-buahan juga
amat popular dikalangan penikmat juice.
Dalam penyajiannya, juice juga dapat dicampurkan pada minuman beralkohol
menjadi cocktail ataupun jenis spirit drinks lainnya.
D. Squash
Adalah jenis minumah dari hasil
campuran sari buah yang di tambahkan soda dengan takaran tertentu. Bias di
tambahkan gula (pemanis) ataupun tidak disesuaikan dengan selera. Pada umumnya
sari buah yang di gunakan yg memiliki kecenderungan rasa asam
Contoh : Lemon Squash, Orange
Squash, Passion Squash
E. Crush
Hampir mirip dengan squash, hanya
saja Crush merupakan pencampuran soda dengan Syrup. Penggunaan syrup dapat di
sesuaikan dengan selera. Awalnya syrup yang di gunakan hanya yang berasa asam
saja. Tapi kini banyak yang menggunakan syrup dengan rasa yang lebih “Creamy” seperti
Butter Scotch, Tiramisu, Hazelnut dan lain lain
F. Syrup
Syrup adalah cairan kental yang
merupakan campuran antara gula dan air. Kandungan gulanya antara 60% sampai 65%
sehingga tidak terjadi proses kristalisasi gula karena masih banyak mengandung
air (30% lebih). Syrup juga terkadang
dilengkapi dengan perasa buah untuk tujuan tertentu. Namun simple syrup yang
hanya merupakan campuran air dan gula tetap lebih sering digunakan untuk bahan
dasar pembuatan minuman beralkohol atau non-alkohol.
G. Aromatic Water / Aromatic Drink
Minuman panas biasanya disajikan
tanpa alkohol, dan dinikmati karena alasan tertentu. Beberapa minuman panas
yang popular mengandung zat-zat yang dapat membuat orang menjadi kecanduan
dalam skala yang ringan. Karena itulah, kebanyakan orang menyukai jenis minuman
panas tertentu dalam waktu yang lama.
A. Teh
Teh adalah minuman stimulan yang
amat sangat popular di seluruh dunia. Rasanya yang khas amat digemari; segar,
sedikit pahit, kesat, dan terkadang dengan aroma yang tertinggal cukup lama di
pangkal lidah. Teh sama sekali tidak mengandung karbohidrat, lemak, atau
protein, dan merupakan sumber alami dari asam amino theanine, theobromine, dan
juga kafein. Teh juga mempunyai efek yang menyehatkan karena mengandung anti
oksidan polyphenolic catechins.
B. Kopi
Kopi juga merupakan minuman
stimulant yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat dunia. Proses penyajiannya
dimulai dari biji kopi yang di sangria baik secara manual dengan api maupun
secara automatis dengan menggunakan oven khusus. Biji kopi lalu dihaluskan dan
disajikan dalam berbagai macam cara. Teknik penyajian kopi bahkan telah
memunculkan cabang ilmu baru, dan karena jenis kopi bermacam-macam maka
penggemarnya memiliki banyak pilihan sesuai dengan karakteristik yang dia
inginkan. Kopi juga bisa disajikan dengan krim, susu, gula, atau bahkan juga
minuman ber-alkohol. Meskipun kebanyakan disajikan panas, ada juga kopi yang
terasa nikmat jika disajikan dingin.
C. Cocoa
Cocoa adalah bubuk yang terbuat
dari biji kakao yang telah melalui proses fermentasi. Proses dari biji kakao
menjadi bubuk cocoa merupakan proses yang panjang dan rumit. Dalam proses
tersebut, kandungan lemak dihilangkan, namun tidak semuanya supaya rasa
“creamy” dan kandungan anti-oksidannya tidak ikut hilang. Penyajian yang umum
adalah mencampurkan bubuk cocoa dengan gula pada air panas atau susu. Cocoa
mengandung theobromine yang merupakan stimulant dengan efek gembira pada penikmatnya.
Komentar
Posting Komentar